Amerika Tengah adalah surga bagi para pecinta kuliner. Dengan pengaruh dari budaya pribumi, Spanyol, dan Afrika, kawasan ini memiliki beragam hidangan lezat yang patut dicoba. Setiap negara di wilayah ini menawarkan cita rasa unik yang memadukan bahan lokal dengan teknik memasak yang kaya akan sejarah. Jika Anda berencana berkunjung ke Amerika Tengah, berikut adalah tujuh makanan khas yang wajib Anda cicipi!

Baca juga berita tentang travel-central-america.net

1. Pupusa (El Salvador)

Pupusa adalah makanan nasional El Salvador yang sangat populer. Hidangan ini berupa tortilla tebal berbahan dasar jagung atau tepung beras yang diisi dengan berbagai bahan seperti keju, chicharrón (daging babi cincang), kacang merah, atau kombinasi dari semuanya. Biasanya, pupusa disajikan dengan curtido, sejenis acar kol dan wortel yang difermentasi, serta salsa tomat yang memberikan rasa segar dan asam.

Pupusa bisa ditemukan di hampir semua sudut kota di El Salvador, mulai dari restoran hingga penjual kaki lima. Makanan ini tidak hanya lezat tetapi juga murah, sehingga menjadi favorit di kalangan penduduk lokal maupun wisatawan.

2. Gallo Pinto (Kosta Rika & Nikaragua)

Gallo Pinto adalah hidangan khas yang berasal dari Kosta Rika dan Nikaragua. Makanan ini terdiri dari nasi dan kacang hitam atau merah yang dimasak bersama dengan bawang, paprika, dan rempah-rempah khas. Di Kosta Rika, gallo pinto biasanya disajikan dengan telur, pisang goreng, dan natilla (krim asam). Sementara itu, di Nikaragua, hidangan ini sering disajikan dengan daging panggang atau keju goreng.

Gallo Pinto menjadi menu sarapan wajib bagi banyak penduduk Amerika Tengah karena kaya akan protein dan karbohidrat, memberikan energi untuk memulai hari.

3. Tamales (Guatemala, Honduras, dan sekitarnya)

Tamales adalah makanan tradisional yang banyak ditemukan di seluruh Amerika Tengah. Hidangan ini dibuat dari adonan jagung yang diisi dengan daging, sayuran, atau keju, lalu dibungkus dengan daun pisang dan dikukus hingga matang. Setiap negara memiliki variasi tamales yang berbeda-beda.

Di Guatemala, salah satu jenis tamales yang populer adalah tamal colorado, yang berisi daging ayam atau babi dengan saus tomat yang kaya rasa. Sementara itu, Honduras memiliki nacatamales yang lebih besar dan berisi kentang, nasi, dan zaitun. Tamales sering disajikan saat perayaan khusus, seperti Natal dan acara keluarga besar.

4. Rondon (Kepulauan Karibia Kosta Rika & Nikaragua)

Rondon adalah sup khas yang berasal dari komunitas Afro-Karibia di Kosta Rika dan Nikaragua. Nama “rondon” berasal dari frasa “run down,” yang berarti mencampurkan berbagai bahan yang tersedia. Hidangan ini biasanya terdiri dari ikan atau daging yang dimasak dengan santan, ubi, pisang hijau, dan rempah-rempah seperti thyme dan cabai habanero.

Rondon memiliki rasa yang kaya dan creamy berkat santan, serta sentuhan pedas yang membuatnya semakin nikmat. Makanan ini adalah contoh sempurna dari perpaduan budaya Afro-Karibia dengan bahan-bahan lokal.

5. Baleada (Honduras)

Baleada adalah makanan khas Honduras yang sederhana namun sangat lezat. Hidangan ini terdiri dari tortilla tepung yang dilipat dan diisi dengan kacang merah yang dihaluskan, keju, dan krim asam. Versi yang lebih lengkap bisa mencakup telur, daging, alpukat, dan sayuran.

Baleada sering dijadikan sebagai sarapan atau camilan sore hari. Karena porsinya yang mengenyangkan dan harganya yang terjangkau, makanan ini sangat populer di kalangan masyarakat Honduras.

6. Ceviche (Panama & Amerika Tengah lainnya)

Ceviche adalah hidangan laut segar yang bisa ditemukan di berbagai negara Amerika Tengah, terutama Panama, Kosta Rika, dan Nikaragua. Makanan ini dibuat dari ikan mentah yang direndam dalam jus jeruk nipis, kemudian dicampur dengan bawang, paprika, ketumbar, dan cabai.

Di Panama, ceviche sering disajikan dalam cangkir kecil dan dijual di pasar ikan atau restoran tepi pantai. Kombinasi rasa asam, segar, dan pedas membuat hidangan ini menjadi pilihan sempurna untuk dinikmati di bawah terik matahari.

7. Chiles Rellenos (Guatemala)

Chiles Rellenos adalah hidangan khas Guatemala yang terinspirasi dari masakan Meksiko. Makanan ini berupa cabai besar yang diisi dengan daging cincang, sayuran, dan rempah-rempah, lalu dicelupkan ke dalam adonan telur dan digoreng hingga berwarna keemasan.

Chiles Rellenos biasanya disajikan dengan saus tomat yang kaya rasa serta nasi dan kacang sebagai pelengkap. Makanan ini sering disajikan dalam acara keluarga atau perayaan nasional di Guatemala.

Kesimpulan

Amerika Tengah adalah destinasi yang wajib dikunjungi bagi para pencinta kuliner. Dari pupusa khas El Salvador hingga ceviche segar dari Panama, setiap negara memiliki kekayaan rasa yang unik dan menggoda selera. Jika Anda berkesempatan untuk menjelajahi kawasan ini, pastikan untuk mencicipi tujuh makanan khas yang telah disebutkan di atas.

Tak hanya menawarkan rasa yang lezat, makanan khas Amerika Tengah juga mencerminkan sejarah dan budaya masyarakat setempat. Jadi, jangan ragu untuk menikmati pengalaman kuliner yang autentik dan mendalam saat berkunjung ke wilayah ini